X

PEMILU DAN PILPRES Misteri Kasus Korupsi RK terkait Dana Hibah yang Menelan Rp seperti Lenyap Identik Pasangan Kasus

20 Agustus 2024 21:54 | Oleh Tim DKYLB 01

DKYLB.com, Selasa (20/8/2024) - Skandal korupsi dana hibah Rp 1,3 miliar yang melibatkan Ridwan Kamil mendadak lenyap.

Padahal, skandal korupsi dana hibah dan beberapa skandal lainnya belum dituntaskan penegak hukum dari Kejaksaan dan KPK atau polisi.

Baca Juga: Embrio Negara Tirai Kayu Mulai Tumbuh yang Membayangi Kecemasan pada Elemen Prodemokrasi

Pasangan yang diusung koalisi obesitas ini adalah Ridwan Kamil dan Suswono.

Ridwan Kamil punya rekam jejak meninggalkan koalisi Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) demi maju dari Partai Nasdem.

Demi tiket Pilkada DKI Jakarta, RK kemudian lompat ke Partai Golkar dan meninggalkan Partai Nasdem.

Lompat sana dan lompat sini nyaris mustahil tidak terpatri di sosok RK.

Tidak heran pasangan koalisi obesitas ini kemudian punya akronim Kasus.

Perhitungan semua kalangan bisa berubah setelah Mahkamah Konstitusi mengubah sebagian gugatan terkait Pilkada DKI Jakarta.

Baca Juga: Terungkap Diskriminasi Buta Warna di Indonesia Brutal dan Diskriminatif dan Indonesia Masuk Negara Terbelakang karena Menerapkan Bebas Buta Warna

Tidak bisa dipungkiri, gugatan Partai Buruh dan Partai Gelora terkait Pilkada bisa ubah semua konstelasi politik.

Jika pada awalnya PDIP tidak bisa mengusung sendiri pasangan cagub dan cawagub, kali ini, mereka bisa mendaftarkan pasangan Cagub dan Cawagub DKI Jakarta dengan potensi jauh lebih kuat dari pasangan independen bahkan bisa menjadi kekuatan yang mengalahkan koalisi obesitas yang sesak nafas.

Jadi, koalisi gemuk bisa porak poranda dan mereka akan meninggalkan koalisi ini.

Jadi, DKI Jakarta jauh lebih berkualitas dengan mengizinkan semua parpol mengajukan calon-calonnya dan meninggalkan koalisi kegemukan itu.

Dengan posisi ini, semua kandidat yang potensial bisa diusung sebagai cagub termasuk Anies Baswedan, Ahok, Rano Karno, dan sejumlah nama lainnya.


Ekspor Udang dan Rempah Indonesia Terancam: AS Terapkan Aturan Ketat karena Isu Radioaktif

Pemerintah Amerika Serikat melalui Food and Drug Administration (FDA) memperketat aturan impor terhadap udang dan rempah asal Indonesia setelah ditemukannya dugaan kontaminasi radioaktif pada beberapa sampel produk ekspor. Langkah ini memicu kekhawatiran di kalangan eksportir dan petani di daerah penghasil utama seperti Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Lampung. Kasus ini tidak hanya berdampak pada nilai ekspor, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang standar pengawasan pangan di Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan BPOM kini tengah berkoordinasi dengan otoritas AS untuk menelusuri dan memastikan kebenaran temuan tersebut.

06 Oktober 2025 18:45 | terkini

Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Bertambah, Evakuasi Terus Dilakukan

Musibah runtuhnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo mengguncang masyarakat. Proses evakuasi terus berlangsung di tengah duka mendalam, sementara jumlah korban tewas terus bertambah seiring ditemukannya jasad baru di antara puing bangunan.

06 Oktober 2025 12:05 | terkini

Skandal Pemain Muda Timnas: Hokky Caraka Jadi Sorotan di X (Twitter)

Isu yang melibatkan pemain muda Timnas Indonesia, Hokky Caraka, kini menjadi sorotan publik. Berawal dari unggahan di media sosial yang memperlihatkan percakapan pribadi, kasus ini memunculkan pro dan kontra di kalangan netizen. Publik pun menyoroti citra sang pemain yang tengah meniti karier gemilang bersama Persita Tangerang dan Timnas Garuda. Hingga kini, belum ada klarifikasi resmi dari pihak Hokky maupun manajemen klub.

05 Oktober 2025 22:50 | terkini

Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah Dorong Transformasi Pendidikan di Maluku Utara

Artikel ini membahas langkah nyata Gubernur Maluku Utara Sherly Laos dalam membenahi sektor pendidikan melalui berbagai program strategis, termasuk peluncuran Kartu Indonesia Pintar Kuliah Daerah (KIP-KD) di Kota Ternate. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan merata di Maluku Utara.

05 Oktober 2025 17:30 | terkini