X

TERKINI NasDem Usulkan Pembiayaan Makan Bergizi Gratis dari Cukai Rokok, Tolak Dana Zakat

17 Januari 2025 12:51 | Oleh Tim DKYLB 01

DKYLB.com, Kamis(16/1/2025) - Jakarta, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi NasDem, Irma Suryani, mengusulkan agar pembiayaan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) diambil dari cukai rokok, bukan dari dana zakat seperti yang diusulkan oleh Ketua DPD RI, Sultan B. Najamudin.

Irma menyatakan bahwa cukai rokok yang mencapai Rp150 triliun per tahun dapat digunakan untuk mendanai program tersebut, sehingga tidak perlu membebani zakat masyarakat. "Untuk Makan Bergizi Gratis, saya usul ambil dari cukai rokok saja. Sudah, selesai. Cukai rokok per tahun Rp150 triliun," ujar Irma dalam keterangannya yang dikutip Antara, Jumat (17/1).

Irma menegaskan ketidaksetujuannya terhadap usulan penggunaan dana zakat untuk MBG. Menurutnya, penggunaan zakat sudah diatur dengan jelas dalam peruntukannya dan seharusnya digunakan untuk kepentingan kemaslahatan umat, seperti bantuan untuk fakir miskin. Ia juga mengingatkan agar program MBG tidak dikaitkan dengan usulan-usulan yang dapat menimbulkan kontroversi.

Baca Juga: Tabrakan Beruntun Fatal Di Tol Cipularan KM 92

Sebelumnya, Sultan B. Najamudin, Ketua DPD RI, mengusulkan agar dana zakat digunakan untuk mendanai program Makan Bergizi Gratis, dengan alasan bahwa masyarakat Indonesia memiliki DNA gotong royong yang dapat mendukung pembiayaan program tersebut.

Menanggapi usulan ini, anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PDIP, Selly Andriany Gantina, menyarankan agar pendanaan MBG lebih baik diambil dari sinergi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah dan sektor swasta melalui mekanisme tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Selly juga mengingatkan bahwa pendanaan yang bersumber dari APBN atau dana CSR akan lebih fleksibel dan tidak mengganggu fungsi zakat sebagai ibadah yang harus sesuai dengan ketentuan hukum.

Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintah siap untuk melaksanakan program Makan Bergizi Gratis bagi anak-anak Indonesia pada tahun 2025. Mengenai usulan penggunaan dana zakat, Prabowo menyebutkan bahwa hal itu akan diserahkan kepada pihak yang berwenang mengelola zakat, sementara pemerintah pusat fokus pada keberlanjutan program MBG.

Keberagaman pendapat ini menunjukkan kompleksitas dalam mencari solusi pembiayaan yang tepat untuk mendukung program sosial penting seperti Makan Bergizi Gratis, yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan anak-anak Indonesia pada 2025 mendatang.

 

(Andika Putri Septianingrum)


Pemerintah Tetapkan Target Zero ODOL 2027: AHY Tegaskan Komitmen Lindungi Pengemudi dan Pengguna Jalan

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan kebijakan Zero ODOL akan berlaku efektif pada 1 Januari 2027. Dalam rapat di Kantor Kemenko IPK, Jakarta (6/10/2025), AHY menyebut langkah ini penting untuk menekan kecelakaan dan memperkuat logistik nasional. Pemerintah menyiapkan sembilan rencana aksi, fokus pada integrasi data elektronik, insentif usaha, kajian ekonomi, dan perlindungan pengemudi.

06 Oktober 2025 22:55 | terkini

Ekspor Udang dan Rempah Indonesia Terancam: AS Terapkan Aturan Ketat karena Isu Radioaktif

Pemerintah Amerika Serikat melalui Food and Drug Administration (FDA) memperketat aturan impor terhadap udang dan rempah asal Indonesia setelah ditemukannya dugaan kontaminasi radioaktif pada beberapa sampel produk ekspor. Langkah ini memicu kekhawatiran di kalangan eksportir dan petani di daerah penghasil utama seperti Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Lampung. Kasus ini tidak hanya berdampak pada nilai ekspor, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang standar pengawasan pangan di Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan BPOM kini tengah berkoordinasi dengan otoritas AS untuk menelusuri dan memastikan kebenaran temuan tersebut.

06 Oktober 2025 18:45 | terkini

Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Bertambah, Evakuasi Terus Dilakukan

Musibah runtuhnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo mengguncang masyarakat. Proses evakuasi terus berlangsung di tengah duka mendalam, sementara jumlah korban tewas terus bertambah seiring ditemukannya jasad baru di antara puing bangunan.

06 Oktober 2025 12:05 | terkini