X

TERKINI Kasus Bayi Tertukar RS Islam Segera Ditangani Dinkes DKI

17 Januari 2025 12:24 | Oleh Tim DKYLB 01

DKYLB.COM, Jumat (13/12/2024) - Jakarta, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta akan segera menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kasus bayi yang diduga tertukar di Rumah Sakit (RS) Islam Jakarta Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

"Kami akan mengambil tindakan tegas jika terbukti ada kelalaian dari pihak medis dalam memberikan layanan kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, pada Jumat di Jakarta.

Ani juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dan meminta klarifikasi tertulis dari manajemen RS Islam Jakarta Cempaka Putih. Surat klarifikasi tersebut diterima dari Direktur RS pada Kamis (12/12).

"Sebelumnya, pada Selasa (10/12), tim Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat sudah melakukan Pembinaan, Pengawasan, dan Pengendalian (Binwasdal) terhadap RS Islam Jakarta Cempaka Putih," jelas Ani.

Selain itu, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah menginstruksikan RS Islam Jakarta Cempaka Putih untuk meningkatkan pembinaan dan pengawasan terhadap pegawai secara terus-menerus.

Pihak rumah sakit juga diminta untuk melakukan sosialisasi terkait pelayanan prima dan komunikasi efektif kepada seluruh staf agar mereka dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk memastikan pelayanan kesehatan yang optimal dan profesional di Jakarta. Kami berharap masyarakat dapat menunggu hasil pemeriksaan menyeluruh terkait masalah ini," tambah Ani.

Dari hasil pertemuan antara Dinkes Provinsi DKI Jakarta dan pihak RS Islam Jakarta Cempaka Putih, diketahui bahwa bayi milik Nyonya F mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut pada 16-17 September 2024. Bayi tersebut lahir melalui operasi Sectio Cesaria pada 16 September 2024 dan berjenis kelamin laki-laki.

Keluarga bayi telah menandatangani surat keterangan lahir bayi F selama perawatan di rumah sakit. Namun, bayi tersebut mengalami gangguan kesehatan dan dipindahkan ke ruang intensif, di mana ia kemudian dinyatakan meninggal pada 17 September 2024.

RS telah melakukan mediasi dengan keluarga bayi pada tiga kesempatan, yakni pada 21 September 2024, 2 Oktober 2024, dan 11 Oktober 2024. Pihak rumah sakit dan keluarga sepakat untuk melakukan tes DNA, yang biayanya ditanggung oleh RS Islam Jakarta Cempaka Putih.

RS Islam Jakarta Cempaka Putih telah melakukan penyelidikan mendalam terhadap kasus ini, termasuk memeriksa seluruh prosedur medis, administrasi, dan operasional yang dijalankan. Proses identifikasi, termasuk pemberian identitas kepada ibu dan bayi segera setelah kelahiran serta penyampaian informasi terkait jenis kelamin bayi, telah dilakukan sesuai prosedur yang berlaku.

Sementara itu, ayah dari bayi yang diduga tertukar di RS Islam Jakarta Cempaka Putih melaporkan kasus ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Kuasa hukum ayah bayi, Angel, mengatakan pihaknya meminta KPAI turun tangan untuk meninjau perjanjian yang telah ditandatangani oleh ayah bayi tersebut.

"Apapun hasil tes DNA, baik positif maupun negatif, ayah korban tidak boleh mengambil tindakan hukum. Semua masalah ini akan diselesaikan secara kekeluargaan," ujar Angel saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (12/12).

(Nuha Afifah Rubihalia)


Pemerintah Tetapkan Target Zero ODOL 2027: AHY Tegaskan Komitmen Lindungi Pengemudi dan Pengguna Jalan

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan kebijakan Zero ODOL akan berlaku efektif pada 1 Januari 2027. Dalam rapat di Kantor Kemenko IPK, Jakarta (6/10/2025), AHY menyebut langkah ini penting untuk menekan kecelakaan dan memperkuat logistik nasional. Pemerintah menyiapkan sembilan rencana aksi, fokus pada integrasi data elektronik, insentif usaha, kajian ekonomi, dan perlindungan pengemudi.

06 Oktober 2025 22:55 | terkini

Ekspor Udang dan Rempah Indonesia Terancam: AS Terapkan Aturan Ketat karena Isu Radioaktif

Pemerintah Amerika Serikat melalui Food and Drug Administration (FDA) memperketat aturan impor terhadap udang dan rempah asal Indonesia setelah ditemukannya dugaan kontaminasi radioaktif pada beberapa sampel produk ekspor. Langkah ini memicu kekhawatiran di kalangan eksportir dan petani di daerah penghasil utama seperti Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Lampung. Kasus ini tidak hanya berdampak pada nilai ekspor, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang standar pengawasan pangan di Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan BPOM kini tengah berkoordinasi dengan otoritas AS untuk menelusuri dan memastikan kebenaran temuan tersebut.

06 Oktober 2025 18:45 | terkini

Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Bertambah, Evakuasi Terus Dilakukan

Musibah runtuhnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo mengguncang masyarakat. Proses evakuasi terus berlangsung di tengah duka mendalam, sementara jumlah korban tewas terus bertambah seiring ditemukannya jasad baru di antara puing bangunan.

06 Oktober 2025 12:05 | terkini