 
                    TERKINI Kontroversi Kalimat Ryusei Shidou Bluelock Season 2
DKYLB.com - JAKARTA (31/12/2024) Blue Lock Season 2 mulai tayang pada 8 Juli 2024. Setiap episode baru biasanya dirilis secara mingguan, dengan episode 11 yang disebutkan akan tayang sekitar pertengahan atau akhir bulan September 2024. Namun dalam salah satu episodenya, munculah Ryusei Shidou dengan pernyataan di luar nalarnya.
Dalam Blue Lock season 2 episode 11, Ryusei Shido mengeluarkan pernyataan yang mengundang keheranan dan refleksi mendalam tentang sepak bola dan eksistensi manusia.
Inilah quotes aneh Ryusei Shido di Blue Lock season 2 episode 11 menjelang golnya.
"Manusia adalah makhluk yang hidup untuk meninggalkan keberadaan mereka. Tindakan 'meninggalkan gen seseorang' adalah naluri bertahan hidup yang diberikan kepada semua makhluk hidup. Berhubungan dengan orang, menyakiti orang, dan meninggalkan diri sendiri dalam ingatan orang sama dengan ini."
Baca Juga: Tol Bocimi Hadirkan Kemudahan, Jarak Bogor-Bandung Kini Terasa Dekat
"Penciptaan. Tujuannya adalah menjadi sesuatu. Tentu meninggalkan keturunan juga. Ini Tindakan yang mencetak bukti keberadaanmu di dunia ini. Itulah arti sepak bola bagiku."Konsentrasi. Bagiku gol adalah pembuahan. Aku spermanya. Gawang gol adalah telurnya. Kelahirannya yang menggembirakan itulah yang kusebut ledakan!"
"Membosankan sekali, harus berkumpul kembali. Aneh sekali. Perasaan apa ini. Itu sangat jauh, tetapi bisa kurasakan tiang gawang di belakangku. Sel sepak bola memanggilku dengan bersemangat untuk meledak. Big Bang Drive!"
"Baiklah. Kepada semua manusia sampah di dunia yang belum mengenalku, dengan golku, dengan genku, hamillah!"
Quotes yang diucapkan oleh Ryusei Shido dalam Blue Lock season 2 episode 11 menggambarkan pandangannya yang sangat ekstrem dan filosofis tentang sepak bola dan eksistensi manusia. Dengan membandingkan gol sepak bola sebagai tindakan penciptaan, Shido menyampaikan keyakinannya bahwa tujuan hidup adalah untuk meninggalkan jejak yang tak terlupakan.
Baca Juga: Ilham Aliyev: Pesawat Azerbaijan Airlines Ditembak dari Wilayah Rusia
Ia melihat gol sebagai bukti eksistensinya, bahkan menggambarkan proses tersebut sebagai "ledakan" yang mendalam. Ungkapan ini mencerminkan tekad dan ambisi Shido yang hampir terobsesi dengan ide untuk meninggalkan warisan melalui prestasi, baik di dalam dunia sepak bola maupun di dunia ini secara lebih luas.
Tentu, cara Shido menggambarkan sepak bola bukanlah hal biasa, tetapi lebih sebagai ekspresi dari naluri bertahan hidup dan keinginan untuk dikenal oleh dunia.

