X

TERKINI Lolos SNBP dan Branding Diri Berprestasi, Safrina Mahasiswa UNAIR Tercyduk Plagiat Tugas Kuliah

24 September 2024 07:23 | Oleh Tim DKYLB 01

DKYLB.com. Selasa (24/09/2024) - Jakarta, Safrina merupakan seorang Mahasiswa UNAIR dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Angkatan tahun 2023, diduga melakukan tindakan plagiarisme tugas kuliah. Hal tersebut ramai diperbincangkan di media sosial terutama X. Banyak netizen geram sekaligus terkejut. Netizen terkejut dikarenakan Safrina adalah seorang Content Creator yang isi kontennya seputar tips-tips seputar kuliah. Tidak dapat disangka siswa eligible yang lolos SNBP dan suka membagikan tips belajar juga bisa meng-copy paste tugas milik orang lain. 

Kasus ini bermula saat seorang pemilik akun membuat thread di media sosial X tertanggal 9 Maret 2024. Pemilik akun tersebut diduga milik Putri yang mengungkapkan adanya plagiat tugas kuliah dengan menautkan akun X milik Shafrina.

Beberapa saat ia mengunggah thread keresahannya, Shafrina selanjutnya menghubungi Putri Zahra melalui pesan. Sharina meminta maaf kepada Putri dan menjelaskan alasannya melakukan plagiarisme.

"dia minta maaf secara pribadi dan aku reply seperti ini. aku takut bgt karena circlenya spam wa dan telfon ke aku. buat yg tadi mention aku cuma nyari views dan nyebarin fitnah, aku ngga pernah punya niat seperti itu karena akun twitterku cuma buat akur sambat, tiba-tiba rame :((," terang Putri.

Setelah dihubungi, Putri lalu mengimbau agat warganet tak membully Shafrina. Pasalnya, ia tak mau hubungan baiknya dengan Shafrina memburuk.

"aku takut bgt. . ke depannya juga aku masih berhubungan sama dia karena kita satu prodi satu angkatan, dan sekelas. ga perlu berkomentar buruk di akunnya, aku takut bgt :((," tulisnya lagi.

Klarifikasi Shafrina Akui Plagiarisme

Karena telah viral di beberapa media sosial, Shafrina lalu klarifikasi di akun medsos TikTok miliknya. Namun kini akun TikToknya sudah tidak dapat ditemukan. Jika pun ada merupakan akun palsu.

Pada video klarifikasi, Shafrina Putri mengakui bahwa dirinya telah melakukan plagiarisme tugas kuliah. Ia juga menyesal telah melakukannya.

"Saya Shafrina Putri atas nama pribadi hendak meminta maaf atas ketidaknyamanan yang telah terjadi beberapa minggu yang lalu pada sebuah tweet di Twitter. Saya meminta maaf kepada pihak yang ikut terserang dan saya telah mengakui bahwa saya telah melakukan plagiarisme terhadap tugas teman saya, dan saya menyesali akan hal tersebut," kata Shafrina dalam video.

Ia menyebut permasalahan ini sudah selesai. Bahkan juga mengakui telah menghubungi Putri Zahra dan menjadikan kasus ini sebagai pelajaran.

"Masalah ini sudah terselesaikan dan berdamai pada pertemuan yang sudah kami lakukan pada 11 Maret 2024 lalu kami membicarakan secara baik-baik bersama sang korban, yakni Putri Zahra teman saya sendiri. Saya juga hendak meminta maaf saya melalui chat WhatsApp yang telah dilampirkan di Twitter, bahwa saya masih menyalahkan keadaan yang telah terjadi. Hal ini akan saya jadikan pelajaran untuk ke depannya saya dalam memanajemen waktu di perkuliahan," jelas Shafrina.

Usai permintaan maaf terbuka Shafrina itu, kemudian Putri giliran yang meminta maaf. Sebab, sikap yang dilakukan itu tidak bijak dan telah merusak nama baik prodi dan fakultas.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Selamat siang, teman-teman. Saya, Putri Zahra, menyampaikan permohonan maaf atas dampak meluasnya permasalahan yang saya alami. Saya tidak memiliki niat buruk untuk menjatuhkan Safrina Putri Indira," tulisnya.

"Saya minta maaf karena saya menyikapi tindakan plagiasi yang dilakukan oleh Safrina Putri Indira dengan kurang bijaksana. Saya menyayangkan sikap sebagian teman-teman di lingkup program studi & fakultas yang menyudutkan saya dengan mengatakan bahwa sikap saya berlebihan dan saya telah merusak nama baik program studi & fakultas. Mereka mengabaikan fakta bahwa sanksi sosial yang diterima oleh Safrina merupakan konsekuensi dari tindakan plagiasi yang dilakukan secara sadar sebagai seorang mahasiswa dan content creator di bidang pendidikan," jelas Putri.

 - Irene Febrianty -


Krisis Lingkungan Akibat Deforestasi Meluas di Indonesia

Artikel ini membahas meningkatnya deforestasi di Indonesia yang menyebabkan krisis lingkungan dan sosial. Hutan di Kalimantan dan Papua terus menyusut akibat ekspansi sawit dan tambang. Masyarakat adat kehilangan sumber hidup, sementara program reforestasi dinilai belum efektif karena minim partisipasi lokal.

29 Oktober 2025 04:40 | terkini

“reset indonesia’” ramai menjadi perbincangan di media sosial, ada apakah?

Gerakan Reset Indonesia mencuat di media sosial sebagai bentuk ketidakpuasan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak adil dan kurang transparan. Melalui tagar #ResetIndonesia, gerakan ini menyerukan perlunya perubahan mendasar dalam sistem politik, ekonomi, dan hukum agar lebih berpihak kepada rakyat. Fenomena ini menjadi simbol meningkatnya kesadaran publik serta kekuatan suara masyarakat di era digital.

28 Oktober 2025 20:40 | Jurnalistik Forensik

Kasus Ustaz Cabul di Bekasi: Pelecehan Dimulai Sejak 2013

Kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang ustaz di Bekasi, Jawa Barat, menggemparkan publik. Pria berinisial M (47) itu ditangkap polisi setelah terbukti memperkosa anak angkat dan keponakannya sendiri secara berulang sejak tahun 2013. Ironisnya, pelaku selama ini dikenal sebagai tokoh agama di lingkungannya.

28 Oktober 2025 20:25 | terkini

Mikroplastik Turun dari Langit: Studi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Soroti Risiko Lingkungan Jakarta

Hasil riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkap bahwa air hujan di Jakarta mengandung mikroplastik dengan tingkat kontaminasi tertinggi di Indonesia. Temuan ini menunjukkan bahwa polusi udara dan limbah plastik kini tidak hanya mencemari darat dan laut, tetapi juga turun bersama hujan. Para peneliti memperingatkan potensi dampak jangka panjang terhadap kesehatan manusia dan lingkungan, karena partikel mikroplastik dapat terhirup, masuk ke saluran pernapasan, hingga berpotensi masuk ke aliran darah. Temuan ini sekaligus menjadi peringatan bahwa krisis plastik telah mencapai level atmosfer, menuntut langkah serius dalam pengendalian sampah dan emisi perkotaan.

28 Oktober 2025 20:08 | kesehatan

SPBU Tuban Jadi Sorotan Usai Motor mogok setelah isi BBM

Puluhan sepeda motor di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mendadak mogok setelah mengisi BBM jenis Pertalite di sejumlah SPBU pada Selasa (28/10/2025). Peristiwa ini membuat warga resah dan menimbulkan antrean panjang di bengkel-bengkel setempat. Dugaan sementara menyebutkan adanya kandungan air atau campuran tidak murni dalam bahan bakar tersebut.

28 Oktober 2025 19:47 | terkini

Bahlil Lahadalia Laporkan Pembuat dan Penyebar Meme ke Polisi

Kasus laporan yang diajukan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia terhadap pembuat dan penyebar meme di media sosial menuai perhatian publik. Tindakan ini memunculkan perdebatan antara perlindungan nama baik pejabat publik dan kebebasan berekspresi warga di dunia digital.

28 Oktober 2025 19:40 | terkini