X

TERKINI Permak Pakaian di Tebet: Tetap Eksis di Tengah Tren Fashion

11 November 2025 09:13 | Oleh Tim DKYLB 01

(11/11/2025)

Wasadun adalah seorang penjahit berpengalaman yang telah menekuni dunia permak pakaian sejak tahun 1997 di Tebet, Jakarta Selatan.


Permak pakaian menjadi pilihan banyak orang untuk memperbaiki atau menyesuaikan baju agar lebih pas dan nyaman dipakai. Di sebuah tempat jahit di Tebet, Jakarta Selatan, mayoritas pelanggan yang datang adalah ibu-ibu dari lingkungan perumahan sekitar, bukan anak muda seperti pelajar. Hal ini karena lokasi tempat jahit yang memang dekat dengan pemukiman keluarga.


Jenis permak yang paling sering diminta sangat beragam, tergantung keinginan pelanggan. Tidak ada pola khusus jenis permak yang dominan, karena penjahit lebih mengutamakan menyesuaikan langsung dengan kebutuhan masing-masing pelanggan. Tempat jahit ini selalu ramai terutama pada awal bulan atau tanggal muda, saat banyak orang ingin memperbaiki pakaian mereka agar siap dipakai untuk kegiatan sehari-hari.


Menariknya, pelanggan jarang sekali membawa referensi model dari media sosial seperti Instagram, Pinterest, atau TikTok. Mereka lebih suka datang dengan baju yang akan diperbaiki dan langsung menyesuaikan model pakaian dengan bentuk tubuhnya melalui pengukuran di tempat. Hal ini membuat hasil permak lebih pas dan sesuai kebutuhan, tidak sekadar mengikuti tren.


Alasan utama mengapa banyak orang memilih jasa permak adalah untuk menghemat biaya dibandingkan harus membeli pakaian baru. Selain itu, hasil permak dianggap lebih sesuai dengan model yang mereka inginkan, menurut pelanggan, pakaian baru sering kali ukurannya kurang pas dan harganya lebih mahal. Penjahit juga tidak memakai teknik khusus, melainkan mengikuti permintaan pelanggan secara langsung supaya hasilnya benar-benar memuaskan.


Dengan gaya pelayanan yang personal dan fleksibel, bisnis permak pakaian di Tebet tetap eksis dan relevan meskipun tren fashion selalu berubah. Pelayanan yang dekat dan mengutamakan kepuasan pelanggan menjadi kunci utama agar tradisi ini terus bertahan di tengah masyarakat.



(Wulansari)


"Ketika Pemerintah Tak Mau Mendengar, Jalanan yang Berbicara" ledakan emosi masyarakat

Berita ini membahas demonstrasi yang berujung anarkis di Jakarta setelah tewasnya Affan Kurniawan, pengemudi ojek daring yang tertabrak kendaraan taktis Brimob. Aksi ini dianggap sebagai luapan kekecewaan rakyat terhadap pemerintah dan DPR yang dinilai tertutup terhadap aspirasi publik. Sejumlah warga menilai kekerasan di jalanan mencerminkan hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap penguasa, serta menjadi peringatan bahwa pemerintah harus lebih terbuka mendengar suara rakyat.

11 November 2025 11:50 | terkini

kenaikan harga kopi yang semakin melonjak

Di tingkat global, harga kopi, khususnya varietas Kopi Robusta, melonjak tajam. Data menunjukkan bahwa rata-rata harga kopi dunia naik sekitar 38,8% sepanjang tahun 2024; Arabika naik ~58% dan Robusta mencapai ~70% . Dalam skala domestik Indonesia, kenaikan harga juga terasa. Misalnya, musim panen 2024 di beberapa daerah, petani berhasil mendapatkan hingga Rp 80.000/kg untuk biji mentah kopi, naik dari sekitar Rp 40.000/kg pada musim sebelumnya. ntuk kopi kemasan dan produk bagi konsumen, keluarga UMKM kopi mencatat kenaikan harga yang signifikan: kopi sachet ukuran 10 sachet yang sebelumnya Rp 7.000 kini menjadi Rp 11.000 dan bahkan hingga Rp 16.000.

11 November 2025 11:35 | terkini