TERKINI Delapan Jurnalis Jadi Korban Kekerasan Brutal Saat Peliputan Sidak Kementerian Lingkungan Hidup Di Serang
Serang, 28 Oktober 2025 – Delapan jurnalis yang tengah meliput sidak Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) di Serang menjadi korban kekerasan fisik yang serius. Kejadian itu terjadi pada Senin sore ketika para jurnalis berusaha mengambil dokumentasi terkait dugaan penyalahgunaan anggaran di instansi tersebut.
Menurut saksi mata, saat para jurnalis mencoba merekam sidak, sejumlah aparat keamanan dan oknum tak dikenal mendadak menyerang dengan kekerasan. Serangan tersebut menyebabkan beberapa jurnalis mengalami luka-luka seperti memar, lebam, bahkan satu di antaranya harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Rina Setiawan, mengecam keras tindakan kekerasan tersebut. “Kekerasan ini merupakan serangan terhadap kebebasan pers dan hak masyarakat untuk mendapatkan informasi. Kami menuntut aparat keamanan dan pemerintah melakukan penyelidikan menyeluruh dan menangkap pelaku kekerasan ini,” ujarnya dalam konferensi pers.
Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup menyatakan akan bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mengusut kejadian tersebut. Namun, mereka juga mengingatkan pentingnya koordinasi antara wartawan dan instansi agar peliputan berjalan kondusif.
Berbagai organisasi pers nasional dan internasional menyerukan perlindungan terhadap jurnalis dan menyinggung pentingnya menghormati peran pers dalam demokrasi. Kasus ini kembali menyoroti tantangan keselamatan kerja yang dihadapi para jurnalis di lapangan, khususnya saat meliput isu-isu sensitif pemerintahan.
Hingga saat ini, pelaku kekerasan belum diidentifikasi dan sedang dalam proses penyelidikan polisi. Komunitas pers menyiapkan aksi solidaritas dan mendesak pemerintah memperketat perlindungan bagi pekerja media.

