X

TERKINI Seorang pengemudi mobil di kawasan Puncak nekat menerobos sistem one way

30 Juni 2025 14:44 | Oleh Tim DKYLB 03

DKYLB.com (30/06/2025) Seorang pria yang mengendarai mobilnya di jalur Puncak, Bogor, nekat menerobos sistem satu arah (one way) menuju Jakarta. Akibatnya, ia menabrak seorang petugas kepolisian yang sedang bertugas.

Menurut KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, kejadian ini berawal saat pengendara tersebut berniat putar balik, namun memaksakan diri untuk memutar ke arah atas Puncak setelah melewati median jalan. "Intinya, dia mungkin salah tempat untuk memutar. Harusnya dia bisa langsung putar ke bawah, tapi malah ke atas dulu setelah pembatas jalan. Makanya anggota memarahinya," jelas Ardian pada Senin (30/6/2025).

Saat terjadi perdebatan, pengendara tersebut justru menabrak polisi. Kini, pihak kepolisian sedang mencari pengemudi mobil tersebut untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Hingga saat ini, polisi masih belum berhasil menemukan pengendara mobil yang nekat menerobos jalur satu arah (one way) di Puncak, Bogor, dan menabrak seorang petugas. Menurut Iptu Ardian Novianto, tujuannya sederhana: dia hanya ingin putar balik. "Kalau sampai ada adu mulut sama anggota, itu karena dia tidak terima diberhentikan," jelas Ardian.

Insiden ini terjadi pada Sabtu (28/6) di Simpang Gadog, saat seorang pengendara mobil dari arah Puncak hendak menerobos jalur one way menuju Jakarta. Ia bahkan menabrak polisi yang sedang berjaga.

Ceritanya dimulai saat polisi menghentikan mobil tersebut. Namun, si pengendara memaksa untuk lewat, yang kemudian berujung pada cekcok mulut. Pengendara tersebut terlihat sampai menunjuk-nunjuk polisi.

Setelah itu, pengendara masuk kembali ke mobilnya dan langsung tancap gas. Polisi yang berusaha menahan di depannya pun tertabrak. Keributan kembali terjadi, dan beberapa warga sempat berusaha melerai. Meskipun demikian, pengendara mobil itu akhirnya putar balik ke arah Jakarta.

Anggota Satlantas Polres Bogor tersebut menjelaskan bahwa pengendara mobil itu tetap menerobos, padahal sudah ada pembatas jalan. "Kami sedang memberlakukan one way arah Jakarta, dan kebetulan sudah ada pembatas. Saya baru selesai salat dan mau jaga lagi, tapi ternyata ada yang menerobos," katanya.

Saat cekcok, pengendara mobil itu mengaku ingin putar balik di depan. Polisi tersebut juga menyatakan sempat tertabrak saat berusaha menahannya. "Saya tertabrak, posisinya di depan mobil saya tahan dia tetap ngegas," tuturnya.


Sumber: Detik news

Daffa Febio Putra JMMA


Pemerintah Tetapkan Target Zero ODOL 2027: AHY Tegaskan Komitmen Lindungi Pengemudi dan Pengguna Jalan

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan kebijakan Zero ODOL akan berlaku efektif pada 1 Januari 2027. Dalam rapat di Kantor Kemenko IPK, Jakarta (6/10/2025), AHY menyebut langkah ini penting untuk menekan kecelakaan dan memperkuat logistik nasional. Pemerintah menyiapkan sembilan rencana aksi, fokus pada integrasi data elektronik, insentif usaha, kajian ekonomi, dan perlindungan pengemudi.

06 Oktober 2025 22:55 | terkini

Ekspor Udang dan Rempah Indonesia Terancam: AS Terapkan Aturan Ketat karena Isu Radioaktif

Pemerintah Amerika Serikat melalui Food and Drug Administration (FDA) memperketat aturan impor terhadap udang dan rempah asal Indonesia setelah ditemukannya dugaan kontaminasi radioaktif pada beberapa sampel produk ekspor. Langkah ini memicu kekhawatiran di kalangan eksportir dan petani di daerah penghasil utama seperti Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Lampung. Kasus ini tidak hanya berdampak pada nilai ekspor, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang standar pengawasan pangan di Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan BPOM kini tengah berkoordinasi dengan otoritas AS untuk menelusuri dan memastikan kebenaran temuan tersebut.

06 Oktober 2025 18:45 | terkini

Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Bertambah, Evakuasi Terus Dilakukan

Musibah runtuhnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo mengguncang masyarakat. Proses evakuasi terus berlangsung di tengah duka mendalam, sementara jumlah korban tewas terus bertambah seiring ditemukannya jasad baru di antara puing bangunan.

06 Oktober 2025 12:05 | terkini