X

BOGOR ECO BRANDING BERSAMA “@WALKWITHDUASATU “ : KISAH PETUALANGAN MAHASISWA FIKOM UP DI DESA SUKAJADI, KEC TAMANSARI KABUPATEN BOGOR

05 Agustus 2025 12:30 | Oleh Tim DKYLB 01

Sukajadi, 18 Juli 2025 Mahasiswa Universitas Pancasila Prodi Ilmu Komunikasi angkatan 2022 yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 21 telah melaksanakan sejumlah kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Sukajadi RT.003/RW.08, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Mengusung tema “ECO GREEN”, kegiatan berlangsung sejak 18 Juli hingga 28 Juli 2025. Tema “Eco Green” yang diusung bertujuan untuk mengajak masyarakat lebih peka terhadap lingkungan sekitar. Setibanya kami disana, kami para Mahasiswa KKN disambut dengan ramah oleh RW setempat “Selamat datang di Desa Sukajadi, Desa tercinta kita semua, saya harap adik-adik Mahasiswa bisa betah tinggal di Desa kami dan semoga program kerja adik-adik Mahasiswa bisa bermanfaat bagi kami warga Sukajadi”  ujarnya.


Sumber: Dokumen KKN Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila

Jatuh pada tanggal 21 Juli 2025 menjadi hari pertama pelaksanaan program kerja dari kelompok KKN 21, Salah satu fokus utama dari program kerja kami adalah Sosialisasi “Eco Branding” untuk UMKM lokal Desa Sukajadi, yaitu pendekatan pemasaran yang mengutamakan prinsip peduli lingkungan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN Universitas Pancasila memperkenalkan konsep “ECO BRANDING”, penggunaan elemen visual yang mencerminkan nilai keberlanjutan, serta pentingnya membangun citra usaha yang peduli lingkungan. 


Selain itu pada tanggal 22 Juli 2025, kami juga memberikan pelatihan tentang desain komunikasi visual kepada para pelaku UMKM, seperti cara pembuatan logo, banner, dan kartu nama usaha. Kegiatan ini mendapat sambutan baik dari para warga, terutama para pengusaha mikro yang sebelumnya belum memiliki identitas usaha yang kuat secara visual. Disini kami melihat antusiasme dari pelaku para UMKM yang memiliki keinginan besar dalam mengikuti pelatihan ini. 

Sumber: Dokumen KKN Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila

Tepat tanggal 23 Juli 2025 mahasiswa KKN Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila melakukan kegiatan di salah satu sekolah yang berada di kecamatan Sukajadi, tepatnya di SMP Al-Muttaqien, Bapak Priyo Handoko S.P selaku Kepala Sekolah  dari SMP Al-Muttaqien menyambut kami para mahasiswa dengan hangat dan ramah. Di bidang lingkungan dan pendidikan, mahasiswa melakukan sosialisasi pengelolaan sampah dan daur ulang kepada siswa/i SMP Al-Muttaqien. Kegiatan ini bertujuan menanamkan kesadaran sejak dini memilah dan mengolah sampah rumah tangga menjadi barang yang lebih bermanfaat dan menjadi karya seni yang dapat dibanggakan.


Sumber: Dokumen KKN Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila


Tak hanya itu, sebagai bentuk pengabdian nyata, pada tanggal 25 Juli 2025 seluruh anggota kelompok KKN 21 bersama warga Desa Sukajadi bergotong royong melakukan aksi kerja bakti membersihkan lingkungan desa. Kegiatan bersih-bersih desa ini menjadi momen kebersamaan dan sekaligus menjadi ajakan untuk menjaga kebersihan lingkungan secara rutin. Usai dari kegiatan gotong royong, Pak Alta selaku koordinator dari Desa Sukajadi mengajak kami bercengkrama lewat acara liwetan bersama warga desa. Melalui kegiatan ini, Mahasiswa dan warga membangun hubungan yang baik melewati forum diskusi terkait keadaan Desa Sukajadi.

Sumber: Dokumen KKN Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila

Ketua Kelompok KKN 21, Muhammad Rizky Desra Rahman, menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan ini tidak hanya ditujukan untuk membantu masyarakat, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa agar lebih peka terhadap permasalahan sosial dan lingkungan. “Harapan kami, meski kegiatan ini hanya berlangsung selama sepuluh hari, dampaknya bisa berkelanjutan. Terutama dalam membangun UMKM yang tidak hanya kreatif, tapi juga peduli terhadap lingkungan,” ujarnya. 



ECO BRANDING BERSAMA “@WALKWITHDUASATU “ : KISAH PETUALANGAN MAHASISWA FIKOM UP DI DESA SUKAJADI, KEC TAMANSARI KABUPATEN BOGOR

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang tidak hanya menitikberatkan pada praktik langsung di lapangan, tetapi juga pada pembelajaran aspek sosial. Kuliah Kerja Nyata juga menjadi syarat pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang perlu dipenuhi oleh mahasiswa sebagai agen perubahan (agent of change).

05 Agustus 2025 12:30 | Bogor

Inovatif! Program Eco Green KKN Mahasiswa Ajak Siswa SMKN 47 dan Warga Pejaten Barat Kelola Sampah Plastik Menjadi Bernilai

Melalui program KKN Universitas Pancasila Eco Green, mahasiswa bekerja sama dengan siswa SMKN 47 Jakarta serta warga Kelurahan Pejaten Barat, khususnya RT 2 RW 7, dengan mengolah botol plastik bekas menjadi produk kerajinan bernilai jual. Program ini bertujuan menumbuhkan kesadaran lingkungan sekaligus membangun keterampilan kreatif dan jiwa kewirausahaan di kalangan pelajar dan masyarakat. Mahasiswa KKN terlibat aktif dalam memberikan pelatihan, pendampingan pembuatan kerajinan, serta edukasi dasar pemasaran produk. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari siswa dan warga karena dinilai bermanfaat, aplikatif, dan berdampak langsung bagi lingkungan sekitar.

31 Juli 2025 14:59 | Terkini

REVISI UU TNI DALAM CERMIN MEDIA: KRISIS KOMUNIKASI, KRISIS DEMOKRASI

Pemerintah dan DPR tengah mengajukan revisi UU TNI yang memunculkan kembali diskursus lama tentang “dwifungsi militer”. Meski diklaim bertujuan memperkuat efektivitas pertahanan, substansi revisi justru menuai kritik keras karena membuka kembali ruang bagi prajurit TNI aktif menduduki jabatan sipil—praktik yang pernah jadi simbol represi Orde Baru. Isu ini tidak hanya kontroversial secara hukum, tetapi juga menimbulkan krisis komunikasi publik. Pemerintah nyaris tidak menyampaikan narasi penyeimbang secara strategis. Akibatnya, media mengambil alih ruang wacana dan membentuk persepsi negatif secara masif.

21 Juli 2025 00:32 | Nasional

Membangun Narasi atau Mengaburkan Realitas? Fenomena Dedi Mulyadi Sang Gubernur Konten di era Demokrasi Digital

Belakangan ini, nama Dedi Mulyadi kembali menjadi sorotan. Bukan karena posisinya di parlemen, bukan pula karena polemik legislatif. Yang membuatnya terus dibicarakan adalah kehadirannya yang nyaris harian di layar ponsel kita—dalam video-video yang memperlihatkan dirinya “blusukan”, membantu masyarakat, menyentuh persoalan lokal dengan narasi besar: kehadiran negara di tengah rakyat kecil. Sekilas, ini terlihat seperti bentuk ideal dari komunikasi politik. Figur publik yang tampil tanpa jarak, menggunakan bahasa sederhana, dan menjangkau rakyat lewat media sosial alih-alih podium formal. Tapi justru di situlah letak pertanyaannya: apakah semua ini sungguh autentik? Atau apakah ini hanya kemasan citra?

18 Juli 2025 20:59 | Terkini

TRAGEDI PENDAKI BRASIL DI RINJANI: KOMUNIKASI KRISIS DAN PROTOKOL KESELAMATAN YANG TERLAMBAT DIRESPONS

Tragedi di Gunung Rinjani dan Krisis Komunikasi Pemerintah Gunung Rinjani kembali jadi sorotan dunia, kali ini karena tragedi pendaki asal Brasil yang meninggal di jalur pendakian. Publik mempertanyakan tanggung jawab pengelolaan keamanan, kesiapan petugas, dan prosedur penyelamatan di destinasi wisata sekelas Rinjani. Sayangnya, respons pemerintah terkesan datar dan normatif. Tidak ada klarifikasi yang kuat atau narasi empatik kepada keluarga korban. Krisis ini justru menunjukkan lemahnya strategi komunikasi, transparansi, dan kesadaran akan pentingnya manajemen risiko pariwisata. Tragedi ini harus menjadi titik balik: pariwisata bukan hanya promosi, tetapi juga soal keselamatan, kesiapan, dan komunikasi publik yang manusiawi. Dalam era digital, setiap tragedi bisa viral dan merusak citra jika tidak ditangani dengan baik. Pemerintah harus belajar bersikap cepat, jujur, dan tangguh dalam menjawab kegelisahan publik, karena kredibilitas institusi dipertaruhkan.

18 Juli 2025 17:39 | Terkini