Sidak, Forkompimda Kota Bogor Pastikan Distribusi Minyak, Pedagang Ungkap Kelangkaan

- Kamis, 16 Februari 2023 | 09:08 WIB
Forkopimda Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak (sidak) distribusi minyakita dan minyak kelapa sawit atau minyak goreng di sejumlah distributor dan grosir di Kota Bogor, Rabu (15/2/2023). (Dok. Humas).
Forkopimda Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak (sidak) distribusi minyakita dan minyak kelapa sawit atau minyak goreng di sejumlah distributor dan grosir di Kota Bogor, Rabu (15/2/2023). (Dok. Humas).

D K Y L B.com Kamis (16/2/2023) - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak (sidak) distribusi minyakita dan minyak kelapa sawit atau minyak goreng di sejumlah distributor dan grosir di Kota Bogor, Rabu (15/2/2023).

Sidak dipimpin langsung oleh Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso dan Wali Kota Bogor, Bima Arya.

Titik pertama yang didatangi, yakni Depo minyak curah di Jalan Taman Cimanggu, Kelurahan Kedung Jaya, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Di sana, tidak ditemukan adanya persediaan minyakita lantaran sudah habis sejak beberapa waktu lalu.

Titik selanjutnya yang menjadi lokasi sidak yakni penjual eceran di pasar Bogor.

Selain mengecek keberadaan minyak, Forkompinda Kota Bogor juga memantau stabilitas pasokan dan harga bahan pokok serta sayuran dan kebutuhan pangan lainnya.

Ditemukan ada sejumlah bahan pangan yang mengalami kenaikan harga dan mengalami penurunan pembeli.

Setelah berkeliling di area pasar titik terakhir yang dikunjungi adalah toko grosir di samping Jalan Roda. Di sana juga tidak ditemukan ketersediaan minyak kita.

Pedagang melaporkan, bahwa keberadaan minyakita laku keras dan kerap dicari oleh para pembeli.

Meski sempat membeli minyak dengan cara bundling, namun sejak dua hari ini bundling minyakita oleh distributor di Jalan MA Salmun sudah tidak dilakukan lagi.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan bahwa secara umum kebutuhan minyak curah mencukupi untuk wilayah Bogor Kota.

"Untuk minyakita itu sore ini akan datang, untuk minyak premium sangat mencukupi juga. Kemudian kita juga melakukan pengecekan ke pasar Bogor ini terhadap harga-harga, baik itu kedelai, tempe, tahu, cabai, itu jumlahnya cukup, kemudian khusus untuk cabai ada peningkatan harga," ujarnya. 

Terkait adanya indikasi penimbunan atau pedagang nakal sampai saat ini kata Kapolresta pihaknya belum mendapatkan informasi.

"Kalau ada silahkan masyarakat menginformasikan kepada saya. Ini saya punya no hotline pribadi 08781001005. Jadi bagi siapapun yang menimbun, kemudian mereka membundling, mempacking ulang kemudian mengoplos, itu adalah tindak pidana dan kita akan segera melakukan penindakan," ujarnya.

Halaman:

Editor: TB Setyawan

Tags

Terkini

X